Guo Jia (Hanzi: 郭嘉; 170 - 207), bernama lengkap Guo Fengxiao (郭奉孝), adalah salah satu ahli strategi Cao Cao pada Zaman Tiga Negara. Pada awalnya ia mengabdi kepada Yuan Shao. Ia kemudian menjadi penasehat Cao Cao setelah direkomendasikan oleh Xun Yu. Selama 11 tahun membantu Cao Cao, kecerdasannya sangat berperan dalam menaklukkan Lu Bu,
Yuan Shao, dan pemimpin suku Wuhuan yaitu Ta Dun. Guo Jia adalah salah
satu ahli strategi favorit Cao Cao yang paling dipercaya.
Kisah (Novel)
Semasa bekerja pada Cao Cao, Guo Jia memiliki pengaruh yang besar dalam memberikan advis. Saat Liu Bei meminta suaka, dia membujuk Cao Cao untuk menerimanya agar menghindari ketidak puasan masyarakat umum. Ia juga meyakinkan Cao Cao bahwa Yuan Shao tidak perlu ditakuti. Sesuai dengan perkataan Guo Jia, Cao Cao akhirnya dapat menaklukkan Yuan Shao. Guo Jia juga yang menekankan pentingnya menuntaskan penaklukan putra-putra Yuan Shao yang lari ke utara. Dia berkata "Walaupun ketenaran Yang Mulia terdengar di seluruh negeri, tetapi bangsa di padang pasir utara tidak takut pada kita karena mengandalkan kesulitan medan di wilayahnya. Saat ini mereka belum siap bertahan melawan kita. Maka saran saya adalah kita serang dan kita pasti menguasai mereka. Selain itu Yuan Shao baik terhadap bangsa itu, belum lagi kedua putranya. Mereka harus dihancurkan sebelum menyulitkan kita."Lanjutnya, "Masalah Liu Biao akan menyerang, itu cuma isu belaka. Liu Bei tidak sanggup mengemban tanggung jawab besar walaupun cocok dengan yang kecil. Anda bisa meninggalkan ibukota dengan rasa aman, tidak akan terjadi apa-apa." Guo Jia setia membimbing Cao Cao sampai akhir hayatnya;ia meninggal pada usia yang muda, 37 tahun. Cao Cao sangat terpukul atas kejadian ini.
http://id.wikipedia.org/wiki/Guo_Jia
0 komentar:
Posting Komentar